Dubes RI di Italy Bapak August Parengkuan, Menteri Perdagangan RI Bapak Rachmat Gobel, Anggota DPR Komisi VI Bapak Achmad Hafisz Tohir
[JAKARTA] Artha Graha Network (AGN) dan Artha Graha Peduli (AGP) menjadi salah satu wakil Indonesia pada World Expo Milano 2015, yang merupakan ajang pameran terbesar dan termashyur di dunia, diikuti 146 negara dan berlangsung selama enam bulan penuh dari hari Jumat 1 Mei 2015 sampai 31 Oktober 2015 di Milan, Italia.
Pada pembukaan World Expo Milano, Jumat 1 Mei 2015 di Milan, Italia, hadir di Paviliun Indonesia Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, pendiri AGN dan AGP Tomy Winata, Duta Besar Indonesia untuk Italia August Parengkuan, pejabat dari KBRI Roma, dan masyarakat Indonesia di Italia.
Pameran ini diperkirakan akan mendatangkan 20 juta pengunjung selama enam bulan penyelenggaraannya. Sementara itu, Paviliun Indonesia akan menyuguhkan kekayaan alam dan kebudayaan Indonesia ke kancah internasional. Pemerintah menargetkan 2 juta pengunjung dapat mengenal Indonesia lebih jauh.
Tahun ini menjadi tahun kedua Milan menjadi tuan rumah pameran, setelah yang pertama Milan International 1906. Ini juga keterlibatan keduakalinya bagi kelompok perusahaan yang didirikan oleh Tomy Winata setelah Shanghai Expo 2010.
Keterlibatan Indonesia di World Expo Milano 2015 ini sudah diumumkan secara resmi oleh Menteri Perdagangan Rachmat Gobel pada sebuah konferensi pers di Jakarta, 17 Maret 2015.
Keterlibatan AGN di World Expo Milano 2015 akan fokus kepada penyajian dan promosi makanan dan minuman khas Indonesia kepada sekitar 20 juta pengunjung pameran dari seluruh dunia. AGN akan memberikan kontribusi sendiri untuk membuatnya sesukses mungkin.
Untuk itu AGN mengirimkan chef – chef terbaik mereka. Chef Reiky, Chef I Made Sandy, Chef Ali Muhajar, Chef Chasohid, Chef Sudar Pranoto, Chef Satyo Ardiyanto, Chef Ni Luh Putu Citianingsih, Chef I Made Putu Krishna dan Chef I Made Rai Mahendra berkomitmen menyajikan cita rasa khas Indonesia yang mendunia.
Masing-masing chef memiliki keahlian mengolah makanan dengan mumpuni dan siap menjamu ratusan tamu selama expo berlangsung. Tim juru masak ini akan berkolaborasi dengan tim chef dari Desa Restaurant Amsterdam, yang dipimpin oleh Chef Effendy Ali.
Para chef nantinya akan bekerja di 3 outlet dari Bogor Café-Desa Restaurant termasuk fast food dan food stall untuk siap saji. Menu yang disajikan adalah menu khas dan otentik Indonesia. Bisa ditemui aneka ragam lauk-pauk seperti rendang, cah kangkung, ikan kari, acar kuning, telur balado dan lain sebagainya, yang disajikan lengkap dengan nasi. Tidak hanya itu, berbagai penganan manis juga dihadirkan, seperti kue banros, cantik manis, talam ubi, kue dadar gulung dan masih banyak lagi.
Pavilion Indonesia berdiri di lahan seluas 175 meter persegi bersebelahan dengan negara Qatar dan Monaco. Produk yang akan dipamerkan antara lain pangan berupa rempah-rempah, kuliner, dan cokelat. Lalu sektor energy yaitu energi panas bumi dan sector maritime yaitu potensi wisata bahari.
Agar lebih menarik perhatian pengunjung, pavilion menggunakan layar tiga dimensi dilengkapi dengan pagelaran tarian, music dan peragaan kuliner Indonesia. Sehingga pengunjung bisa mendapatkan gambaran soal Indonesia dan seolah-oleh pengunjung merasakan telah berkunjung di Indonesia. Keikutsertaan Indonesia dalam ajang akbar World Expo Milano 2015 di Milan, Italia, ini harus dimanfaatkan untuk memperkuat nation branding Indonesia dan mendongkrak ekspor.
TENTANG WORLD EXPO MILANO 2015
World Expo Milano 2015, yang merupakan ajang pameran terbesar paling bergengsi di dunia, akan diselenggarakan dari 1 Mei sampai dengan 31 Oktober 2015 di Milan, Italia. Tahun ini akan menjadi tahun kedua Milan menjadi tuan rumah pameran – yang pertama adalah Milan International 1906. Pada 23 November 2010, acara ini secara resmi diumumkan oleh Biro Pameran International (BIE). Majelis umum dari BIE di Paris memutuskan untuk mendukung pencalonan Milan pada tanggal 31 Maret 2008. World Expo Milano 2015 akan diselenggarakan dengan tema Feeding the planet, energy for life.
TENTANG ARTHA GRAHA NETWORK DAN ARTHA GRAHA PEDULI
Artha Graha Network atau AG Network singkatnya adalah sebutan yang biasa berlaku untuk menggambarkan jaringan luas perusahaan, lembaga maupun individu, baik afiliasi dan non-afiliasi, yang terikat bersama oleh visi bersama. Ruang lingkup bisnis jaringan memperluas di berbagai industri dan sektor di seluruh Indonesia.
Keuangan, Properti, Pertanian dan Sektor Sumber Daya merupakan sebagai 4 pilar utama bisnis inti kami. Selain 4 bisnis inti , AG Network juga diversifikasi ke lini bisnis lainnya termasuk pariwisata, manufaktur, komunikasi, transportasi, ritel, energi dan lain-lain.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, AG Network melaksanakan Program Corporate Social Responsibility di setiap perusahaan dalam jaringan dengan mendirikan Artha Graha Peduli Foundation yang disingkat AGP. AGP merupakan lahan non-profit dari AG Network yang aktif terlibat dalam berbagai program kemanusiaan dan sosial di seluruh Indonesia. [PR/L-8]